Brebes – Pada tahun 2021, dari data yang ada, angka kemiskinan di Kabupaten Brebes ini masih 17,17 persen dari total penduduk. Oleh karena itu, dalam upaya menanggulangi angka kemiskinan tersebut, Pemerintah Kabupaten Brebes menjalin kerjasama strategis dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah.
Hal tersebut, dibuktikan dengan adanya Penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Brebes dengan BPTP Provinsi Jateng terkait dengan Program Penanggulangan Kemiskinan (GULKIN) dan Pengembangan Kawasan Ayam dalam bentuk Usaha Bersama yaitu Kelompok Tani Santri Milenial (KTSM).
Mou tersebut ditandatangani oleh Kepala BPTP Jawa Tengah, Harwanto, dengan Wakil Bupati Brebes, Narjo yang mewakili Bupati Brebes, Idza Priyanti dan didampingi Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes, Ismu Subroto, di ruang rapat Setda Brebes, Rabu (4/5/2021).
“Ini sebagai wujud kerjasama sinergis membangun daerah untuk menekan angka kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan melalui sektor peternakan unggas,” kata Kepala BPTP Jateng, Harwanto.
Pengembangan Kawasan Ayam Unggul Kelompok Usaha Bersama (KUB), menurutnya, Balitbangtan BPTP Jateng mendapat tugas untuk melakukan pendampingan dalam upaya merealisasikan program Kementerian Pertanian (Kementan), yaitu Pengembangan Bibit Ayam Unggul KUB dan pembangunan Program KTSM.
“Kami juga melaksanakan pendampingan program yang sebelumnya telah dilakukan oleh DPKH Kabupaten Brebes dalam pembangunan KTSM di 13 Pondok Pesantren di Kabupaten Brebes yang berbasis usaha peternakan unggas,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Wabup Brebes, Narjo, mengapresiasi program Kementerian Pertanian dan kegiatan Balitbangtan BPTP Jateng yang mampu bersinergis dengan pembangunan perternakan di Kabupaten Brebes.
“Kami mengapresiasi program ini, sehingga diharapkan dengan adanya jalin kerjasama ini bisa menjadi kunci keberhasilan pembangunan pertanian di Kabupaten Brebes,” harapnya.
Disisi lain, Kepala Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kabupaten Brebes, Ismu Subroto mengungkapkan bahwa penandatanganan Mou tersebut juga bersamaan dengan Lauching Program Sistem Informasi Masyarakat Peternakan (SiMASTER) yang menjadi sistem pelayanan online untuk berbagai informasi peternakan di Kabupaten Brebes oleh DPKH Kabupaten Brebes.
“MOU BPTP Jateng dengan Pemkab Brebes dalam rangka pendampingan program KTSM dan pengembangan pembibitan ayam unggul KUB serta launching aplikasi SiMaster, Sistem Informasi Masyarakat Peternakan,” ungkap Ismu.
Kemudian menurutnya, dengan Aplikasi SiMASTER ini pendaftaran kelompok usaha peternakan atau kelompok tani ternak hanya sekitar lima menit selesai apabila sudah lolos vetifikasi lapangan.
“Tadi langsung dimulai pendaftaran KTT Domba Barokah, Desa Tegal Glagah, Kecaman Bulakamba di Puskeswan Wanasari secara live teleconference, hanya lima menit langsung dicetak SK terdaftar binaan DPKH Kabupaten Brebes. Jadi dengan adanya Aplikasi SiMASTER berbasis online ini nantinya masyarakat peternak tidak perlu jauh-jauh ke Kantor DPKH Kabupaten Brebes” tambahnya.
Selain itu, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan penyerahan 1000 ekor DOC ayam unggul kepada KUB Desa Blandongan dan dua KTSM Wilayah Bantarkawung sebagai awal Pengembangan Ayam Unggul KUB serta pembangunan Program KTSM berbasis kawasan di Kabupaten Brebes. (Nal/Gust)